Sinar Medan.id | Medan
Terkait razia beberapa lokasi hiburan malam di kawasan Desa Manunggal Pasar IX, Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang yang dilakukan Polres Pelabuhan Belawan dibantu Polsek Medan Labuhan, Ust Abu Azam selaku Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Daerah Laskar Pejuang Umat Islam (DPD LPUI ) Sumut buka suara.
Ust Abu Azam mengapresiasi tindakan pihak aparat kepolisian yang merazia beberapa lokasi pada, Sabtu (2/8/2025) malam hingga Minggu (3/8/2025) dinihari.
"Saya sangat apresiasi tindakan pihak kepolisian yang langsung melakukan razia di lokasi hiburan malam," tuturnya kepada Redaksi melalui statemen tertulisnya, Minggu (3/8/2025) sore.
Namun Ust Abu Azam yang dikenal lantang menyuarakan untuk menutup lokasi peredaran narkoba berkedok hiburan malam itu, masih kurang puas atas kinerja pihak kepolisian karena tidak mendapatkan hasil dan terkesan sia-sia melakukan razia tersebut.
Ketum DPD LPUI Sumut itu menilai, adanya kemungkinan kebocoran informasi terkait pelaksanaan razia. Sehingga, banyak cafe-cafe yang terindikasi kuat melakukan peredaran narkoba di dalamnya, buru buru menutup usahanya.
Ust Abu Azam juga berkomitmen, akan terus memperjuangkan agar tempat hiburan malam yang dimaksud tersebut ditutup secara permanen.
Hal itu, lanjutnya, demi menjaga Kamtibmas yang lebih kondusif di wilkum Mapolres pelabuhan Belawan serta menjaga moral anak bangsa serta aqidah Islam.
Untuk itu, sambungnya, DPD LPUI Sumut berharap kepada pihak kepolisian dan Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang khususnya Kecamatan Labuhan Deli serta Kepala Desa Manunggal dapat bersinergi agar tempat hiburan tersebut dapat di tutup secara permanen.
(SM - Redaksi)
