Foto: ist
Sinar Medan.id | Agam
Seorang petugas Satpam di Kabupaten Agam, Sumatera Barat bernama Aliwarman, ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Jasad Aliwarman, ditemukan tanpa dua bola mata dan telinga.
Satpam yang bekerja di Koperasi Unit Desa (KUD) Plasma sawit di Tiku V Jorong, ditemukan tewas mengenaskan pada Senin sore (29/4/2024) kemarin. Pihak kepolisian, kini masih menyelidiki kasus tersebut.
"Jadi, ini (awalnya) kasus penemuan mayat dalam kondisi tidak wajar, mata dan telinganya hilang. Benar, itu faktanya," ujar Kasat Reskrim Polres Agam, AKP Efrian Mustaqim Batiti, Selasa (30/4/2024.
Efrian mengatakan, korban ditemukan oleh salah seorang warga yang hendak memancing di sekitar lokasi kejadian sekira pukul 16.30 WIB. Ia kaget saat melihat korban tergeletak di lahan sawit, dengan dua bola mata dan telinga hilang.
Efrian belum merinci lebih lanjut, terkait kasus tersebut, termasuk apakah Aliwarman telah menjadi korban pembunuhan.
"Sementara kami cari terus, kami selidiki. Fakta-fakta masih dicari di lapangan," jelasnya.
Jasad korban kini telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang, untuk keperluan pemeriksaan lebih lanjut.
"Dibawa ke RS Bhayangkara Padang, mau autopsi" katanya lagi.
(SM Redaksi/Det)
Satpam yang bekerja di Koperasi Unit Desa (KUD) Plasma sawit di Tiku V Jorong, ditemukan tewas mengenaskan pada Senin sore (29/4/2024) kemarin. Pihak kepolisian, kini masih menyelidiki kasus tersebut.
"Jadi, ini (awalnya) kasus penemuan mayat dalam kondisi tidak wajar, mata dan telinganya hilang. Benar, itu faktanya," ujar Kasat Reskrim Polres Agam, AKP Efrian Mustaqim Batiti, Selasa (30/4/2024.
Efrian mengatakan, korban ditemukan oleh salah seorang warga yang hendak memancing di sekitar lokasi kejadian sekira pukul 16.30 WIB. Ia kaget saat melihat korban tergeletak di lahan sawit, dengan dua bola mata dan telinga hilang.
Efrian belum merinci lebih lanjut, terkait kasus tersebut, termasuk apakah Aliwarman telah menjadi korban pembunuhan.
"Sementara kami cari terus, kami selidiki. Fakta-fakta masih dicari di lapangan," jelasnya.
Jasad korban kini telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang, untuk keperluan pemeriksaan lebih lanjut.
"Dibawa ke RS Bhayangkara Padang, mau autopsi" katanya lagi.
(SM Redaksi/Det)